[bscolumns class=”one_half_last_clear”]
“Visi Javara dan Vida Bekasi kurang lebih sama, dan kesamaan inilah yang mempertemukan kami.”
Dalam acara Family Gathering Vida Bekasi pada 10 Desember 2016, Mohammad Suprapto (akrab disapa Pak Prapto), direktur operasional Javara Indonesia, berbagi cerita bagaimana dia terkesan dengan Vida Bekasi. “Empat tahun lalu, Edward Kusma (direktur Vida Bekasi) memperkenalkan Vida Bekasi kepada kami di Javara. Kami membagikan visi dan rencana kami. Jalan kami akhirnya bertemu dan kami sekarang bergabung bersama. Saya senang bisa membuka bengkel kami di Vida Bekasi tahun ini, ”kata Pak Prapto.
Pembangunan Rumah Javara selesai pada pertengahan tahun 2016, dan mulai beroperasi sejak saat itu. Terletak di jalan Haji Djole di seberang bank Mandiri di kawasan bisnis Bumipala. Rumah Javara adalah tuan rumah untuk berbagai keperluan, kantor, rumah produksi, bengkel, dan ruang pamer untuk berbagai macam produk Javara. Kedepannya, Rumah Javara akan digunakan sebagai tempat berkumpulnya komunitas food organic dan sekolah food artist.
Mengambil bagian sendiri di Vida Bekasi
Pak Prapto telah tinggal di Belanda selama 7 tahun dan dia beradaptasi dengan baik dengan gaya hidup di sana. Berdasarkan ceritanya, segala sesuatu di Belanda mudah dijangkau dan orang bisa pergi kemana saja, dengan sepeda atau berjalan kaki. Dibandingkan Indonesia, ia prihatin masyarakat di sini selalu ‘membutuhkan’ sepeda motor atau mobil untuk berkeliling. Ia senang di Vida Bekasi ada visi untuk mengubah perilaku konsumtif energi menjadi lebih ramah lingkungan.
Ia melihat pengembangan Vida Bekasi bertujuan untuk membangun gaya hidup serupa seperti yang ia alami di Belanda. Maka, ia memutuskan untuk mengambil bagiannya sendiri di Vida Bekasi. Dia membeli properti di Botanica Cluster. Suprapto meyakini ke depan, kualitas hidup di Vida Bekasi bisa diupayakan karena beberapa fasilitas yang dibangun telah melayani masyarakat dengan baik.
“Menurut saya, Vida Bekasi memiliki begitu banyak potensi dan tempat yang menjanjikan bukan hanya sebagai investasi masa depan, tetapi juga sebagai pengembangan yang berkualitas yang benar-benar membawa nilai-nilai yang bisa dibagikan kepada keluarga dan masyarakat,” ujarnya.
[/bscolumns][bscolumns class=”clear”][/bscolumns]